Ads Google

Tuesday, February 15, 2011

Orang Pintar Vs Orang Bodoh

1. Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya dia
bisnis.Agar bisnisnya
berhasil, tentu dia harus rekrut orang Pintar.
Walhasil Bosnya orang pintar
adalah orang bodoh.

2. Orang bodoh sering melakukan kesalahan, maka dia
rekrut orang pintar
yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah.
Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk
keperluan orang
bodoh.

3. Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah
untuk selanjutnya
mendapatkan kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya
mendapatkan uang untuk
membayari proposal yang diajukan orang pintar.

4. Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato, maka
disuruh orang pintar
untuk membuatnya.

5. Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah
hukum (SH). oleh karena
itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk
membuat undang-undangnya
orang bodoh.

6. Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual
omongan,sementara itu orang
pintar percaya. Tapi selanjutnya orang pintar
menyesal karena telah
mempercayai orang bodoh. Tapi toh saat itu orang
bodoh sudah ada diatas.

7. Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan
sesuatu di dipikirkan
panjang-panjang oleh orang pintar, walhasil orang
orang pintar menjadi
staffnya orang bodoh.

8. Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia
PHK orang-orang pintar
yang berkerja. Tapi orang-orang pintar DEMO, Walhasil
orang-orang pintar
"meratap-ratap" kepada orang bodoh agar tetap
diberikan pekerjaan.

9. Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter
akan menghabiskan waktu
untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara
orang bodoh menghabiskan
waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

10. Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa
dijadikan duit. Mata
orang pintar selalu mencari kolom lowongan
perkerjaan.

11. Bill gate (Microsoft), Dell, Hendri (Ford),
Thomas Alfa Edison, Tommy
Suharto, Liem Siu Liong (BCA group). Adalah
orang-orang Bodoh (tidak
pernah dapat S1) yang kaya. Ribuan orang-orang pintar
bekerja untuk
mereka.
Dan
puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung
pada orang bodoh.

PERTANYAAN :
1. Jadi mending jadi orang pinter atau orang bodoh??
2. Pinteran mana antara orang pinter atau orang
bodoh???
3. Mulia mana antara orang pinter atau orang bodoh??
4. Susah mana antara orang pinter atau orang bodoh??

Kesimpulan :
1. Jangan lama-lama jadi orang pinter, lama-lama
tidak sadar bahwa
dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.

2. Jadilah orang bodoh yang pinter dari pada jadi
orang pinter yang bodoh.

3. Kata kunci nya adalah "resiko" dan
"berusaha",karena orang bodoh
berpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil,
selanjutnya dia berusaha
agar resiko betul-betul kecil. Orang pinter perpikir
panjang maka dia
bilang resikonya besar untuk selanjutnya dia tidak
akan berusaha
mengambil resiko tersebut. Dan mengabdi pada orang bodoh.